Uji Haemaglutination (HA) digunakan untuk mengukur titer
virus/antigen secara kuantitas. Virus yang bisa dilakukan uji HA hanya virus yang dapat mengaglutinasi sel darah merah (RBC) seperti
virus Newcastle Disease, Avian Influenza dan virus Egg Drop Syndrome, baik
virus yang masih hidup ataupun yang sudah diinaktifasi (mati), hanya saja untuk
virus yang masih hidup pengujian HA harus dilakukan di dalam Bio Safety Cabinet
(BSC) supaya tidak terpaparnya lingkungan baik area laboratorium maupun
lingkungan luar laboratorium.
Prinsip
uji HA adalah terjadinya ikatan antara virus/antigen dengan sel darah merah yang ditandai dengan adanya agglutinasi (butiran seperti pasir).
Pembentukan agglutinasi ini disebabkan
karena adanya ikatan virus/antigen
dengan sel darah merah. Titer virus/antigen dapat diketahui dengan
melihat adanya agglutisai di dasar lubang dari microplate pada lubang
terakhir/pengenceran tertinggi, misal terjadinya agglutinasi sampai lubang ke
8, maka titer virus/antigen tersebut adalah log 28 atau 256 HAU, sementara untuk well yang negatif (tidak adanya virus/antigen) apabila microplate dimiringkan 45 derajat sel darah merah (RBC) akan turun
Alat dan Bahan
Alat
dan bahan yang diperlukan dalam pengujian HA diantaranya :
- Multichanel micropipette volume 10 –50 ml
- Singlechanel micropipette volume 10 –50 ml
- Microtips volume 50 ml
- Micropalte 96 well type V
- Sampel virus/antigen
- Pelarut PBS (-) 0,01 M steril, pH 7-7.4 (Cara Pembuatan larutan PBS)
- RBC 1 % (Cara Pembuatan RBC)
Prosedur
- Masing-masing well dari microplate, diisi larutan PBS (-) sebanyak 0,025 ml.
- Dengan menggunakan Singlechanel micropipette, tambahkan 0,025 ml sampel virus/antigen pada well no.1 yang sudah terisi 0,025 ml PBS
- Dengan menggunakan multichannel, kocok well no 1 sampai homogen, ambil 0,025 ml dan masukan ke well no. 2 kemudian kocok. Lakukan langkah ini sampai dengan well no 11, pada well 11 setelah pengocokan larutan di buang 0,025 ml. Well no 12 sebagai kontrol RBC.
- Tambahkan 0.025 mL PBS (-) ke dalam semua well.
- Tambahkan RBC 1% kedalam tiap well sampai dengan control RBC (well no 12), kemudian kocok memakai mixer atau dengan menggoyang-goyangkan microplate dengan tangan.
- Biarkan di suhu ruang 45 menit. Baca hasilnya dengan mengamati pengenceran tertinggi yang memperlihatkan aglutinasi sempurna, titer ini direpresentasi sebagai 1 HA unit (HAU).
Fouchier RA, Munster V, Wallensten A, et al. Characterization of
aNewcastleDisease Virus eritrosit hemaglutinin . J Virol 2005; 79: 2814-22.
Farmakope Obat Hewan
Indonesia Jilid I (sediaan Biologik) Edisi 3 tahun 2013. Direktorat Jendral Pertenakan
Departemen Pertanian Republik Indonesia
OIE , Manual of Terrestrial Animal for Veterinary Vaccine
Product, 2008
Semoga bermanfaat ............. Amiin......
No comments:
Post a Comment